Suatu hari yang cerah ada seorang cowok yang belum punya pacar selama 27 tahun hidupnya (12 12 15). Banyak orang berkata bahwa dia orang yang egois, ada yang bilang dia pemarah, ada yang bilang jelek, ada yang bilang tambun, ada juga yang bilang pemilih. Banyak perkataan yang kurang baik tentang dia. (1 cintai kekurangan dan kelebihan)
Orang sering kali bertanya kenapa sang cowok sering ditolak dan dikatakan sangat egois. Mengapa banyak wanita yang menolak dia apa kesalahan dia padalah dia orang yang baik dan perhatian. Hal itu sering menjadi pertanyaan sampai seseorang pernah melihat dan mendengar perkataan sang cowok dengan seorang wanita yang sang cowok idamkan. Demikianlah perbincangan sang cowok dan sang wanita menurut orang tersebut :
Co : W sebenarnya sudah lama aku jatuh hati sama kamu. Kamu mau tidak jadi pacarku?
Wanita : bagaimana ya sebenarnya kamu sih kurang menarik tapi kamu baik dan perhatian sama aku.
Co : jadi kamu mau gak jadi pacarku? Tapi sebelumnya aku mau bicara dulu dan mungkin terdengar egois bagi kamu.
Wanita : emang mau bicara apa sih ? Kok tampaknya serius amat lebih serius dari loe katain loe sayang gua
Co : gua cuma pengen loe tahu gua aja kayak apa dan ada perkataan habis badai pasti ada pelangi. Aku cuma ingin serius saat serius dan ingin kamu mendengarkanku sampai akhir. (2)
Wanita : oke oke ..... aku dengarkan perkataanmu, memang tentang apa sih?
Co : aku cuma ada permintaan kalau kamu mau jadi pacarku aku ingin selama pacaran kamu mengerti aku, memahami aku, tahu tingkah lakuku, apa yang aku suka dan apa yang aku tidak suka, apa yang membuatku kesal dan apa yang membuatku senang. Aku ingin selama pacaran kamu mau mendengar dan memahami aku. Klo di bilang all about me.
Wanita langsung secara spontan berdiri dan berkata "apa kamu kok egois banget sih dan gak pengertian banget!!!!" Sang cowok yang dengan sabar mau berbicara meneruskan perkataannya kembali terdiam oleh amarah sang wanita.
Wanita : kamu itu gak sadar ya gila ya kamu itu bisa dibilang tampang kurang sekarang kelakuan kurang. Belum jadi pacar udah minta permintaan yang tidak masuk akal. Kamu sadar gak sih aku juga ingin dimengerti apalagi kamu tahu gak kaum hawa seperti saya itu butuh perhatian yang sangat extra dan sangat ingin dipahami. Untung sekali aku belum berkata setuju jadi pacar kamu. Kamu itu sangat egois sekali tidak bisa memahami hati aku (wanita) sama sekali. Beruntung sekali aku belum setuju padahal tadi dalam hati aku mempertimbangkannya sebab aku lebih suka orang yang perhatian dan baik tetapi ternyata kamu orang yang kayak gini sangat egois sekali. Aku gak mau jadi teman kamu ternyata kamu orang yang kayak begini. Saya muak sekali sama kamu.
Sang wanita melemparkan air minumnya ke sang cowok sambil pergi dengan perasaan marah terhadap sang cowok. Sang cowok hanya dapat diam dan membisu sambil bergumam dalam hati seakan meneruskan apa yang mau dia katakan kepada sang wanita. Dan akhirnya setelah 10 menit bergumam tidak jelas sang cowok berkata "ternyata kita memang belum berjodoh selamat tinggal". Sang cowok berdiri dan pergi. Sang pendengarpun merasa geram terhadap sang cowok. Dia merasa sang cowok egois dan kurang dewasa dalam menghadapi kehidupan.
Sang cowok selalu di tolak dengan perkataan dan perbuatan yang serupa bahkan seringkali mengalami perbuatan yang lebih buruk. Sang cowok tidak pernah merubah tingkahnya seakan dia sudah melakukan hal yang benar dan dia tidak melakukan kesalahan. Dia selalu melakukan kesalahan yang sama lagi dan lagi dan lagi. Dia seperti keledai bodoh ,lebih dari sekedar bodoh mungkin idiot lebih tepat, yang jatuh ke lubang yang sama terus menerus berulang ulang ulang ulang kali. Terkadang banyak orang yang merasa dia orang yang bebal, yang tidak bisa belajar dari keadaan dan sangat tidak dewasa.
Banyak orang yang tidak suka dengan kelakuan dia tapi lebih banyak juga yang tidak mau ambil pusing permasalahan orang lain dan dengan seiring berjalannya waktu orang lupa. Sampai suatu hari ada seorang gadis yang sang cowok idamkan dia gadis yang baik dan ramah, sabar dan penyayang. Suatu hari sang cowok ingin mengungkapkan isi hatinya ke sang gadis.
Gadis : hei, apa kabar?
Co : baik dan luar biasa, kamu gimana?
Gadis : baiklah cuma cukup ngantuk gak bisa tidur semalam.
Co : kenapa ? Banyak pikiran ? Ada masalah ?
Gadis : gak kok gak begitu di pikirkan. Katanya ada yang mau kamu bicarain emeng apa?
Co : sebenarnya aku punya perasaan sama kamu, kamu mau tidak jadi pacarku? Tapi sebelumnya aku ada yang mau aku bicarakan terlebih dahulu. Tolong dengarkan sampai akhir ya. Ada pepatah habis badai pasti ada pelangi dan ada asap ada api. Sebenarnya aku sekarang tidak mau mencari pacar lagi karena usia saya yang sudah cukup dewasa. Yang saya butuhkan adalah pendamping hidup sampai senja nanti. Jadi jujur saya tidak mau pacaran terlalu lama paling 3 atau 4 bulan. Setelah itu aku akan melamarmu. Akan tetapi dalam 3 atau 4 bulan itu aku ingin dimengerti, dipahami, bisa di bilang all about me.
Gadis : kenapa? ( dengan nada yang tenang dan sabar tp juga bingung dan ingin tahu) Aku pernah mendengar perkataan orang tentang kamu dan cerita tentang kamu tp setelah aku melihat kamu dan melihat sikapmu kadang aku bertanya benarkah perkataan orang tentang kamu. Sampai sekarang sih benar cerita tentang kamu tapi ada yang janggal seakan ceritamu belum selesai dan berakhir di tengah jalan. Kamu tadi juga bilang "tolong dengarkan sampai akhir ya" jadi aku ingin mendengar pekataanmu sampai akhir apa lagi kamu juga memberikan clue yaitu 2 pepatah itu. Itu juga yang nembuat aku penasaran sampai akhir. Aku ingin tahu sebenarnya orang seperti apa kamu, apakah perkataan orang tentang kamu benar atau rasa penasaranku yang benar.
Co : Ooooo ternyata begitu aku selama pacaran ingin dimengerti, ingin dipahami, ingin kau benar benar memahamiku dan siapa aku selama pacaran. Aku memberi waktu 3 bulan untukmu melakukan itu tetapi setelah ikatan terjalin aku berjanji kepadamu akan mengerti memahami dan mengerti kamu selama sisa hidupku. Waktu 3 bulan adalah waktu yang cukup untuk mengerti aku tetapi untuk mengerti dirimu 3 kehidupanpun tidak akan cukup untuk mengerti dan memahami kamu. Sebab kamu akan menjadi harta yang paling berharga dalam hidupku. Yang akan menemaniku sampai senjaku karena itu sisa hidupku akan kuabdikan untuk mengerti dan memahami dirimu, sebab kamu adalah kiriman Tuhan yang aku tunggu dari dulu sampai sekarang. (3)
Cerita ini berakhir sampai disini tetapi akhir cerita ini jalan cerita setelah ini engkau yang dapat melanjutkannya dengan jalur dan ceritamu sendiri sebab kemungkian itu tidak terbatas , ribuan jalan dan cerita dapat terbentuk, demikian pula ribuan bahkan jutaan macam cerita ini akan berakhir.
Beberapa pesan yang ingin disampaikan
1. Jangan melihat orang yang kamu cintai hanya sebatas kelebihan dan kekurangan. Cintai ia dengan tulus dan terima semua yang ada padanya. Baik itu kekurangan maupun kelebihannya.
Jangan mencintai orang yang sempurna karena itu tidak pernah ada tetapi cintailah dia sang pujaan hatimu dengan cara yang sempurna.
2. Dengarkan pekataan orang lain sampai akhir jangan memotong perkataan yang belum selesai kadang itu menjadikan kita tidak memahami apa yang akan dia katakan dan maksud dari tindakannya. Dengarkan perkataannya sampai akhir sehingga tidak timbul kesalah pahaman yang akan terjadi.
3. Kalau kamu belum mwndapatlan pasangan hidup suatu hari pasti Tuhan akan mempertemukan pasangan yang mengerti dan cocok untukmu dengan cara yang tidak kamu duga. Tuhan memberikan pasangan yang kau butuhkan bukan yang kau inginkan maka kembali ke no 1 cintailah mereka dengan sempurna baik kekurangan maupun kelebihan mereka.
